Minggu, 15 Maret 2015

Esensi Pujian pada anak




Sebagai bagian dari proses disiplin, pujian penting untuk membentuk perilaku baik. Pujian yang dinyatakan dengan kata-kata, pelukan dan acungan jempol, bisa menjadi cara ampuh untuk membentuk perilaku yang baik dan memotivasi anak untuk melakukan hal yang baik. Bagi anak, pujian itu penting karena memberi penegasan, apa yang dilakukan berkenan di hati Anda.
Ada dua jenis pujian pada anak, yaitu Pujian terhadap diri anak, karena Anda mencintainya, setiap saat Anda menyebutnya “si cantik”, “anak pintar”, apapun kondisi anak. Kedua Pujian terhadap sesuatu yang dilakukan oleh anak, yaitu pujian yang diberikan karena anak melakukan sesuatu yang baik. Banyak orang tua yang senang memuji anaknya sendiri. Namun, jangan berlebihan. pujian orangtua yang berlebihan dapat membuat anak menjadi narsis.
"Anak-anak akan merasa lebih baik daripada orang lain. Mereka juga menuntut perhatian terus-menerus dan kekaguman dari orang lain,"
Menurut ahli, anak akhirnya cenderung menjadi agresif ketika mendapat kritikan atau merasa terhina. Peneliti mengatakan, narsisme pada anak akan berkembang ketika orangtua menganggap anak mereka lebih istimewa dan lebih berhak dari yang lain. Orangtua yang memuji anaknya berlebihan sering kali mengklaim anak mereka sangat pintar.
Beberapa sumber mengatakan bahwa terdapat hubungan antara pujian berlebihan dari orangtua dengan sifat narsis pada anak. Namun, pengaruhnya tidak terlalu besar dan ada banyak faktor lainnya. Pujian bisa diberikan untuk membuat  anak merasa lebih dihargai. Namun, jangan berlebihan dan tak perlu menyampaikan bahwa anak mereka lebih istimewa atau lebih memiliki hak daripada anak lainnya.
Pujian yang berlebihan sebanding dengan kritik pedas yang belebihan, menghasilkan kepribadian narsistis. Menumbuhkan rasa overconfident, merasa bisa melakukan apa saja,tidak realistis menilai diri sendiri, sombong, merasa diri paling hebat. Bahkan karena pujian yang berlebihan anak akan kecanduan pujian, mengharapkan pujian setiap saat. Anak gelisah saat Anda tidak memuji karena anak tidak memperoleh sesuatu yang bisa membuatnya merasa nyaman.
Selain memuji, tanamkan juga nilai-nilai keyakinan pada Tuhan yang Maha Esa.

0 komentar:

Posting Komentar